Kamis, 23 Februari 2012

Perlindungan Diri Dalam Bekerja

                                                         




                                                               Kata Pengantar



Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Alloh SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Alat Pelindung Diri Dalam Bekerja”.

Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.

Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, khususnya kepada :

  1. Rekan-rekan semua di Kelas ...........................................
  2. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.






                                                                 DAFTAR ISI




Kata Pengantar ....................................................................................................
Daftar Isi .............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................
1.1 Latar Belakang ...............................................................................................
1.2 Rumusan Masalah ...........................................................................................
1.3 Tujuan ............................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................
2.1 Definisi ..........................................................................................................
2.2 Ruang Lingkup Alat Pelindung Diri .................................................................
2.3 Tujuan, Manfaat, Jenis dan Kegunaan dari Alat Pelindung Diri ........................
      Tujuan ...........................................................................................................
      Manfaat ........................................................................................................
      Jenis ..............................................................................................................
      Kegunaan ......................................................................................................
2.4 Kekurangan dan Kelebihan Alat pelindung diri ................................................
      Kekurangan ...................................................................................................
      Kelebihan ......................................................................................................
2.5 Cara Memilih dan Merawat Alat Pelindung Diri ..............................................
      Cara Memilih .................................................................................................
      Cara Merawat ...............................................................................................
BAB III PENUTUP .............................................................................................
3.1 Kesimpulan ....................................................................................................
3.2 Saran .............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................



















                                                                   BAB I
                                                          PENDAHULUAN




1.1 Latar Belakang



Di dalam kegiatan sehari-hari dalam melakukan aktivitas, kita sering tidak menduga akan mendapat resiko kecelakaan pada diri kita sendiri. Banyak sekali masyarakat yang belum menyadari akan hal ini, termasuk juga di Indonesia. Baik di lingkungan kerja (perusahaan, pabrik, atau kantor), di jalan raya, di tempat-tempat umum maupun di lingkungan\rumah.

Masyarakat sering menyepelekan faktor-faktor tertentu karena mereka belum mendapat kecelakaan itu sendiri. Sehingga diperlukan cara untuk mencegah agar tidak terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. Selain pemberian peringatan diri dan pengertian pada masyarakat, tentu dibutuhkan alat penunjang untuk mengurangi resiko terjadi kecelakaan.

Disinilah Alat pelindung diri (APD) dibutuhkan. Alat pelindung diri adalah salah satu usaha yang dapat mencegah kecelakaan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat.
Meskipun alat ini lebih sering digunakan di tempat kerja, namun juga dibutuhkan pula untuk melindungi diri dalam kegiatan sehari-hari. Alat pelindung diri tidak mencegah insiden bahaya, hanya mengurangi akibat dari kecelakaan itu sendiri. Karena itu, alat perlindungan harus digunakan pada kegiatan yang beresiko terjadi kecelakaan berdasarkan faktor yang mempengaruhinya.


1.2 Rumusan Masalah

      Dari pemaparan di atas, hal-hal yang menjadi pertanyaan adalah:

      1. Apa definisi Alat pelindung diri?

      2. Sejauh apa ruang lingkup Alat pelindung diri?

      3. Apa tujuan, manfaat, jenis dan kegunaan dari Alat pelindung diri?

      4. Apa saja kekurangan dan kelebihan Alat pelindung diri?

      5. Bagaimana cara memilih dan merawat Alat pelindung diri?


1.3 Tujuan

     1. Mengetahui apa sebenarnya Alat pelindung diri

     2. Mengetahui mengapa Alat pelindung diri diperlukan untuk mendukung kegiatan manusia

     3. Mengetahui sejauh apa Alat pelindung diri berperan di kehidupan manusia

     4. Mengetahui kelemahan dan kelebihan Alat pelindung diri

     5. Mengetahui bagaimana memilih Alat pelindung diri sesuai dengan keadaan serta cara merawatnya







                                                              BAB II
                                                       PEMBAHASAN



2.1 Definisi



Beberapa pengertian Alat pelindung diri adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai kebutuhan untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang di sekelilingnya.

Alat pelindung diri dipakai sebagai upaya terakhir dalam usaha melindungi tenaga kerja apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat dilakukan dengan baik. Namun pemakaian APD bukanlah pengganti dari kedua usaha tersebut, namun sebagai usaha akhir.

Alat pelindung diri sering disebut juga Personal Protective Equipment (PPE). Perlengkapan pelindung pribadi harus digunakan dalam bersamaan dengan kontrol ini untuk memberikan keselamatan dan kesehatan karyawan di tempat kerja. Perlengkapan pelindung pribadi termasuk semua pakaian dan aksesoris pekerjaan lain yang dirancang untuk menciptakan sebuah penghalang terhadap bahaya tempat kerja.



2.2 Ruang lingkup Alat pelindung diri

      Ruang lingkup Alat pelindung diri antara lain adalah:

      1. Alat-alat pelindung diri

      2. Manfaat alat pelindung diri

      3. Cara memilih alat pelindung diri



2.3 Tujuan, manfaat, jenis dan kegunaan dari Alat pelindung diri

   1. Tujuan
  • Melindungi tenaga kerja apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat dilakukan    dengan baik.
  • Meningkatkan efektivitas dan produktivitas kerja.
  • Menciptakan lingkungan kerja yang aman.
  2. Manfaat
  • Untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan adanya potensi bahaya/kecelakaan kerja.
  • Mengurangi resiko akibat kecelakaan.
  3. Jenis
  • Alat Pelindung Kepala : Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet), Tutup Kepala, Hats/cap, Topi pengaman.
  • Alat Pelindung Muka dan Mata : Safety Glasses, Face Shields, Goggles.
  • Alat Pelindung Telinga : Tutup Telinga (Ear muff ), Sumbat Telinga (Ear plugs).
  • Alat Pelindung Pernafasan : Masker, Respirator.
  • Alat Pelindung Tangan : Sarung Tangan (Safety Gloves).
  • Alat Pelindung Kaki : sepatu bot.
  • Alat Pelindung Badan : jas laboratorium.
  • Safety Belt.
  • Alat Pelindung Diri untuk tugas khusus.
  4. Kegunaan
  • Alat Pelindung Kepala 



    • Alat Pelindung Kepala Topi Pelindung/Pengaman (Safety Helmet) : Melindungi kepala dari benda keras, pukulan dan benturan, terjatuh dan terkena arus listrik.
    • Tutup Kepala : Melindungi kepala dari kebakaran, korosif, uap-uap, panas/dingin.
    • Hats/cap : Melindungi kepala dari kotoran debu atau tangkapan mesin-mesin berputar.
    • Topi pengaman : untuk penggunaan yang bersifat umum dan pengaman dari tegangan listrik yang terbatas. Tahan terhadap tegangan listrik. Biasanya digunakan oleh pemadam kebakaran.
  •  Alat Pelindung Muka Dan Mata 






    • Melindungi muka dan mata dari:
      • Lemparan benda-benda kecil.
      • Lemparan benda-benda panas
      • Pengaruh cahaya
  • Alat Pelindung Telinga 



    • Sumbat Telinga (Ear plugs ) yang baik adalah menahan frekuensi Daya atenuasi (daya lindung) : 25-30 dB, sedangkan frekuensi untuk bicara biasanya (komunikasi) tak terganggu.
    • Tutup Telinga (Ear muff ) frekuensi 2800–4000 Hz sampai 42 dB (35–45 dB) Untuk frekuensi biasa 25-30 dB. Untuk keadaan khusus dapat dikombinasikan antara tutup telinga dan sumbat telinga sehingga dapat atenuasi yang lebih tinggi; tapi tak lebih dari 50 dB,karena hantaran suara melalui tulang masih ada.

  • Alat Pelindung Pernafasan 

 
    • Memberikan perlindungan terhadap sumber-sumber bahaya seperti:
    • Kekurangan oksigen
    • Pencemaran oleh partikel (debu, kabut, asap dan uap logam)
    • Pencemaran oleh gas atau uap
  • Alat Pelindung Tangan

  • Sarung Tangan (Gloves) Jenis pekerjaan yang membutuhkan sarung tangan :
    • Pengelasan/ pemotongan (bahan kulit)
    • Bekerja dengan bahan kimia (bahan karet)
    • Beberapa pekerjaan mekanikal di workshop dimana ada potensi cedera bila tidak menggunakan sarung tangan (seperti benda yang masih panas, benda yang sisinya tajam dlsb.).
    • Beberapa pekerjaan perawatan.
  • Alat Pelindung Kaki


    • Untuk mencegah tusukan
    • Untuk mencegah tergelincir
    • Tahan terhadap bahaya listrik
  • Alat Pelindung Badan
    • Pakaian Pelindung: digunakan untuk melindungi tubuh dari benda berbahaya, misal api, asap, bakteri, zat-zat kimia, dsb.

  • Safety Belt

    • Berguna untuk melindungi tubuh dari kemungkinan terjatuh, biasanya digunakan pada pekerjaan konstruksi dan memanjat serta tempat tertutup atau boiler.
  • Alat pelindung diri untuk tugas khusus

    • Apron untuk bekerja dengan bahan kimia ataupun pekerjaan pengelasan.
    • Full body harness untuk bekerja di ketinggian melebihi 1,24 meter.
    • Tutup telinga (ear plugs) untuk bekerja di tempat dengan kebisingan melebihi 85 dB.
    • Sepatu boot karet (rubber boot) untuk semua pekerjaan di kebun yang dimulai dari survey lahan, pembibitan, penanaman hingga panen.

2.4 Kekurangan dan kelebihan Alat Pelindung Diri

      1. Kekurangan
    • Kemampuan perlindungan yang tak sempurna karena memakai Alat pelindung diri yang kurang tepat
    • Fungsi dari Alat Pelindung Diri ini hanya untuk menguragi akibat dari kondisi yang berpotensi menimbulkan bahaya.
    • Tidak menjamin pemakainya bebas kecelakaan
    • Cara pemakaian Alat Pelindung Diri yang salah,
    • Alat Pelindung Diri tak memenuhi persyaratan standar)
    • Alat Pelindung Diri yang sangat sensitive terhadap perubahan tertentu.
    • Alat Pelindung Diri yang mempunyai masa kerja tertentu seperti kanister, filter dan penyerap (cartridge).
    • Alat Pelindung Diri dapat menularkan penyakit,bila dipakai berganti-ganti.


    2. Kelebihan
    • Mengurangi resiko akibat kecelakan
    • Melindungi seluruh/sebagian tubuhnya pada kecelakaan
    • Sebagai usaha terakhir apabila sistem pengendalian teknik dan administrasi tidak berfungsi dengan baik.
    • Memberikan perlindungan bagi tenaga kerja di tempat kerja.

2.5  Cara memilih dan merawat Alat Pelindung Diri

       1. Cara memilih
    • Sesuai dengan jenis pekerjaan dan dalam jumlah yang memadai.
    • Alat Pelindung Diri yang sesuai standar serta sesuai dengan jenis pekerjaannya harus selalu digunakan selama mengerjakan tugas tersebut atau selama berada di areal pekerjaan tersebut dilaksanakan.
    • Alat Pelindung Diri tidak dibutuhkan apabila sedang berada dalam kantor, ruang istirahat, atau tempat-tempat yang tidak berhubungan dengan pekerjaannya.
    • Melalui pengamatan operasi, proses, dan jenis material yang dipakai.

       2. Cara merawat
    • Meletakkan Alat pelindung diri pada tempatnya setelah selesai digunakan.
    • Melakukan pembersihan secara berkala.
    • Memeriksa Alat pelindung diri sebelum dipakai untuk mengetahui adanya kerusakan atau tidak layak pakai.
    • Memastikan Alat pelindung diri yang digunakan aman untuk keselamatan jika tidak sesuai maka perlu diganti dengan yang baru.
    • Dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.
    • Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan
    • Secara spesifik sebagai berikut
      • Helm Safety/ Helm Kerja (Hard hat)
        1. Helm kerja dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
        2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat helm kerja yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan (retak-retak, bolong atau tanpa system suspensinya).
        3. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki helm kerja dan telah mengikuti training.
      • Kacamata Safety (Safety Glasses)
        1. Kacamata safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
        2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan kacamata safety yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan.
        3. Penyimpanan masker harus terjamin sehingga terhindar dari debu, kondisi yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau kemungkinan tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.
        4. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki kacamata safety dan telah mengikuti training.
      • Sepatu Safety (Safety Shoes)
        1. Sepatu safety dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
        2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sepatu safety yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan.
        3. Setiap manajemen lini harus memiliki catatan jumlah karyawan yang memiliki sepatu safety dan telah mengikuti training.
      • Masker/ Perlindungan Pernafasan (Mask/ Respiratory Protection)
        1. Pelindung pernafasan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya.
        2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan alat pelindung pernafasan yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan.
        3. Kondisi dan kebersihan alat pelindung pernafasan menjadi tanggung jawab karyawan yang bersangkutan,
        4. Kontrol terhadap kebersihan alat tersebut akan selalu dilakukan oleh managemen lini.
      • Sarung tangan
        1. Sarung tangan dijaga keadaannya dengan pemeriksaan rutin yang menyangkut cara penyimpanan, kebersihan serta kondisinya oleh manajemen lini.
        2. Apabila dalam pemeriksaan tersebut ditemukan sarung tangan yang kualitasnya tidak sesuai persyaratan maka alat tersebut ditarik serta tidak dibenarkan untuk dipergunakan.
        3. Penyimpanan sarung tangan harus terjamin sehingga terhindar dari debu, kondisi yang ekstrim (terlalu panas atau terlalu dingin), kelembaban atau kemungkinan tercemar bahan-bahan kimia berbahaya.







                                                                BAB III
                                                              PENUTUP




3.1 KESIMPULAN


  1. Alat Perlindungan Diri merupakan alat yang digunakan untuk mengurangi resiko akibat kecelakaan, bukan menghilangkan kecelakaan itu sendiri.
  2. Alat Perlindungan Diri dibutuhkan oleh semua lapisan masyarakat.
  3. Alat Perlindungan Diri harus sesuai dengan jenis kegiatan dan tempat pekerjaan.
  4. Alat Perlindungan Diri harus selalu dirawat agar dapat digunakan sesuai dengan ketentuan.

3.2 SARAN

  1. Setiap pekerja sebaiknya menggunakan Alat pelindung diri.
  2. Penyuluhan tentang Alat pelindung diri kepada semua masyarakat agar dapat mengurangi angka kecelakaan.
  3. Penggunaan Alat pelindung diri sebaiknya sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja.
  4. Pemantauan terhadap Alat pelindung diri harus rutin dilakukan, agar dalam penggunaan lebih optimal.






                            
                                                                   DAFTAR PUSTAKA





Anonim. APD Bukan Hiasan. Online pada http://www.semengresik.com/ina/post/APD Bukan-Hiasan.aspx diakses pada April 2010



Anonim. Safety awarenes. Online pada http://www.shimaindonesia.com/pmi/services/safety awareness.html diakses pada April 2010



Anonim. Alat Pelindung Diri. Online pada http://hiperkes.wordpress.com/2008/04/04/alat pelindung-diri/diakses pada April 2010



Anonim. PERLENGKAPAN PERLINDUNGAN DIRI-EST-SOP-EHS.04-R.00. Online pada http://harapan-msystem.blogspot.com/2010/01/perlengkapan-perlindungan-diri-est-sop.html diakses pada April 2010



Anonim. Improving the Protection Provided by Bushfire Appliances .Online pada http://www.firebreak.com.au/paix-burnover_improve.html diakses pada April 2010



Anonim. Personal protective equipment. Online pada http://en.wikipedia.org/wiki/Personal protective_equipment diakses pada April 2010

Selasa, 21 Februari 2012

EMBED LAGU

Vitamin C :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.4shared.com/embed/500896110/428301e9/preview.swf" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Cleaopatra Sratan :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://ghucy.info/fullmusik/2/Cleopatra_Stratan_-_Numar_pin%27la_unu_(original_version).swf" autostart=true loop=true width=0 height=0 align="center"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

ungu _ I need you :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.4shared.com/embed/494858092/bcc231b3/preview.swf" autostart=true loop=true width=0 height=0 align="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Peterpan _ Menghapus Jejakmu :
<div style="text-align: center;"><embed pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" src="http://ghucy.info/fullmusik/4/peterpan-jejakmu.swf" wmode="transparent" type="application/x-shockwave-flash" quality="high" title="Peterpan - Menghapus Jejakmu@fullmusik" width="125" height="125"></embed></div>

Project Pop _ bukan superstar :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.hugedrive.com/published/WG/show.php?q=RlVMTE1VU0lL-e175e2e8&mode=preview&file=MTEz" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Rosa _ Ku Menunggu :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://ghucy.info/fullmusik/iza/Rossa_-_03._Ku_Menunggu.swf" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Es Coret _ Berkhayal :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.hugedrive.com/published/WG/show.php?q=RlVMTE1VU0lL-f135b784&mode=preview&file=MTk1" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

sixpence _ Kiss Me :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.4shared.com/embed/492251337/8b42ca39/preview.swf" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

M2M _ The Day you went away :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://ghucy.info/fullmusik/1/M2M_-_The_Day_You_Went_Away.swf" autostart=true loop=true width=0 height=0 align="center"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Nancy Ajram _ lawn ayounak :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.4shared.com/embed/500889565/1fa2f29b/preview.swf" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Nancy Ajram _ Yey Sehr :
<center><a href="http://fullmusik.co.cc" target="_blank"><img src="http://fullmusik.org/guci.gif" border="0" /><br /><img src="http://fullmusik.org/music.gif" border="0" /><br /><embed src="http://www.4shared.com/embed/549780004/a5b81116/preview.swf" AUTOSTART=TRUE LOOP=TRUE WIDTH=0 HEIGHT=0 ALIGN="CENTER"></embed><br />Gratisan Musik</a></center>

Jumat, 17 Februari 2012

Membuat Tulisan Berjalan Di Address Bar

  • Untuk membuat tulisan berjalan di address bar langkah pertama yang harus anda lakukan adalah Login ke Blogger
  • Setelah itu klik menu Layout atau Tata letak
  • Kemudian klik menu Edit HTML
  • Silahkan temukan kode ini </head>
  • Setelah itu kode nya sudah di temukan silakan taroh kode di bawahnya.
<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[
msg = " --- SILAHKAN DIGANTI ";
msg = " | SILAHKAN DIGANTI | SILAHKAN DIGANTI | SILAHKAN DIGANTI | SILAHKAN DIGANTI --- " + msg;pos = 0;
function scrollMSG() {
document.title = msg.substring(pos, msg.length) + msg.substring(0, pos); pos++;
if (pos > msg.length) pos = 0
window.setTimeout("scrollMSG()",100);
}
scrollMSG();
//]]>
</script>

Silahkan ganti tulisan berwarna biru dengan tulisan yang anda inginkan, nanti tulisan itulah yang akan terlihat berjalan di address bar.
Sebelum pengaturannya di simpan, sebaiknya di preview dulu.

Kamis, 16 Februari 2012

Cara pasang “Sambutan” di blog

Barusan blogwalking,jalan-jalan keliling blog. Hehehe bukan blok lho. Jalan-jalan yang ini ga pake kaki,tinggal klik aja di depan kompi yang konek internet (hahahahaha njelasinnya kayak ngomong sama orang dari jaman batu  hahahahahahaha). Pas jalan-jalan itu mampir di blok yang pake notifikasi atau semacam pemberitahuan sebelum dan sesudah kita mampir. Misal kita masuk ke blog,akan muncul kalimat “selamat datang di bla bla bla” trus kalo kita pergi akan muncul “terima kasih atas kedatangannya” atau semacamnyalah. Pengen nanya sih gimana cara pasangnya tapi …..
Bukan malu,cuma aku mikir kenapa nanya kalo kita bisa buka source-nya. Dan hehehehehehe di halaman itu aku tekan Ctrl + U trus tra la la abrakadabra muncul deh source dari halaman yang lagi kita buka tadi. Keliatan scriptnya en tinggal aku kopi paste aja di blogku.
Lebih jelasnya gini..
  • masuk ke rancangan trus ke edit HTML
  • mo centang ato engga EXPAND TEMPLATE WIDGET-nya terserah
  • copy kode di bawah ini dan paste di bawah kode <head>
1. Script Windows Alert untuk memasukkan nama (Login)


<script type='text/javascript'>
var login = prompt(&quot; Silahkan masukkan nama anda&quot;, &quot;Nama Anda&quot;);
</script>
  • <script type=’text/javascript’>
    alert(“Selamat datang di blog otak-krams, jangan lupa komentarnya ya..”)
    </script>
    <script type=’text/javascript’>
    // goodbye alert
    function goodbye(){
    alert(‘ Makasih udah mampir, Kapan2 mampir lagi yaa…
    ‘);
    }
    parent.window.onunload=goodbye;
    </script>

  • Nah,jangan lupa simpan templatenya.
  • Coba deh buka blogmu
Gimana?? bisa kan??

W nyanyi.mp4

Cara Membuat Hotspot di Rumah



Bookmark and Share
Ok postingan kali ini, saya akan menjelaskan bagaimnana cara membuat hotspot atau share internet dengan menggunakan WiFi/USB Wirelless dirumah. Caranya cukup mudah ko, dan tidak akan mengeluarkan banyak uang di bandingkan dengan jika setiap anggota keluarga kita memasang provider masing-masing, wah... bisa bros tuh pengeluaran orang tua.he,,,
Baiklah cukup sudah basa-basinya kita langsung saja.

Peralatan yang dibutuhkan:

Langkah-langkahnya:
  •  Install terlebih dahulu Virtual Access Point
  • Colokan USB Wirelless ke port usb komputer anda yang digunakan sebagai server, kenapa saya merekomendasikan komputer sebagai server? karena komputer dapat diajak melek seharian, beda dengan laptop mereka kayak anak mami. :D
  • Lalu buka Virtual Access Point yang telah terinstall lihat terlebih dahulu pada tab "Internet Status" harus bertuliskan "Internet Is Connected".
  •  Lalu pilih tab "Share My Internet" dan click "Start Sharing".
  •  Tunggu hingga muncul pesan seperti gambar dibawah dan pada tab "My WirelessConnection Status" harus conected.
  •  Sekarang tinggal conect kan WiFi laptop anda (seperti anda meng-connect-kan laptop anda ketika hotspot-an di Kampus or tempat makan)
Selesai sudah tutorial cara membuat hotspot dirumah.:)
Nah kalau saya merekomendasikan :
  1. Gunakanlah Provider Internet yang cepat, saya menggunakan Speedy. Kan gak lucu kalau dishare malah tambah lemot :D 
  2. Belilah usb Wireless yang jangkauannya cukup jauh.
  3. Buatlah kabel usb yang max. panjangnya 10m karena jika lebih tidak dapat terbaca oleh komputer, tujuan dari membuat kabel tersebuat agar usb Wireles dapat di gantung diatas kemudian internet bisa di share ke kamar saudara kita.

  1. Kalau mau kuncilah Virtual Access Point agar jika usb Wireles ini menjangaku rumah tetangga maka keenakan dunkz internetan gratisan.

Hanya segitu yang saya tahu tentang cara membuat mini hostpot atau hotspot rumahan.he...
Mohon maaf jika banyak kekurangan. Dan special thanks to my brother.
Saya ucapkan terima kasih banyak atas perhatiannya

Rabu, 08 Februari 2012

Instalasi XP Error di Menit ke-32 (Bag.1)

Binun nih mulai dari mana kata-katanya….., tapi Bismillah deh biar kocar-kacir ntar kata2nya moga2 mudah di serap…
Beberapa hari yang lalu,  seorang teman minta tolong untuk betulin kompinya, katanya sih mau di Reinstal Windows Xp-nya, ga sombong nih ya… biar newbi tapi kalo cuma soal install menginstall yah boleh lah…. (wuiihh lagakna…), dengan mantap langsung saja saya bilang “oke” ntar saya betulin tu kompi and besok boleh di bawa pulang lagi…..
setelah nyiapin semua kebutuhan yang diperlukan + kopi susu, langsung saja aku beraksi (kebetulan pas nyetel lagunya kotak “bersaksi eh beraksi) dengan lagak sok teknisi aku mulai ngikutin perintah2 si Windows Setup, pas lagi setup mencopy file2 windows… tiba-tiba si kompi mati sendiri tanpa lapor dulu. ku periksa semua perkabelan, dengan harapan masalah ada pada perkabelan yang mungkin yah… ga kepasang dengan benar. Setelah yakin, aku mulai lagi nyalakan kompinya. Tapi apa yang terjadi sodara2, baru beberapa menit kompinya tiwas lagi. mulai deh aku paniknya… sampai2 lupa kalo si kopi susu sudah teriak kedinginan….
lanjut cerita, akhirnya aku coba buka penutup casing sambil liat2 isi dalamnya…. kali aja ada sesuatu yang ga beres. dan ternyata sodara2 kebenaran sekali Fan Procesornya ga terpasang dengan baik, usut punya usut ternyata salah satu pengancingnya dah patah, pincang deh…., makanya kinerjanya ga maksimal, yah buntut2nya processor jadi gerah kepanasan, ngambek deh dia….
Tanpa pikir panjang lagi, akhirnya ku ganti Fan-nya dengan yang masih “oke”, ga baru sih tapi masih siplah. Tapi….. apa yang terjadi sodara2…. yah mwantap deh proses instalasinya…. kompinya dah ga mati2 lagi….., sambil nyante minum kopi susu gwa nungguin progres yang instalasi yang bergerak bebas tanpa hambatan.
Tapi… masalah besar muncul pada saat progress instalasi sampai pada “Setup Will Complete in Approximetaly 32 Minutes” tepatnya seerti gambar di bawah ini…
lebih dari 32 menit aku tunggui tapi ga nyampe2 instalasinya, yah progressnya ga jalan…. iyaaaa….. berhenti disitu. aku berpendapat kemungkinan CD Installernya yang bermasalah, trus kompinya kurestart dan masukin anu… CD Installer XP yang aku anggap ga ada masalah dengannya. tapi apa yang terjadi sodara2, tepat di tempat pemberhentian yang sama progressnya ga jalan. kepanikan mulai muncul, tapi dengan tampang sok santai (padahal bingungya minta ampun, mana kopi susu dah abis), kembali aku berspekulasi kalo kemungkinan CD Room-nya kali yang bermasalah. tapi Setelah CD Room diganti dengan yang lain, tetap saja seperti itu….. akhirnya aku stress se strees2 nya….
Apa yang sebenarnya terjadi??, Trus seperti apa penyelesaiannya?? akan saya kupas pada postingan berikutnya…., mohon sabar ya……..
Buat yang penasaran ma kelanjutan kisah stress ku pada postingan sebelumnya, ni dia nih…..
langsung aja ke TeKaPe
Seking stresnya saya gara2 instalasi xp yg ga finish2, aku biarin tuh komputer on trus… dengan harapan ada mukjijat….., tapi apa yang terjadi soara2, setelah 24 jam ga di apa2in dan dalam keadaan on…. tak ada sesuatupun yang berubah…., di monitor tetap yang tampil proses intalasi xp yang terhenti di menit-32….
Tetapi sodara-sodara… setelah melewati masa2 sulit alias kritis, setelah nyasar ke suatu blog (maap bribu maap, lupa nama blognya…. tapi thank’s brat buat empunya tuh blog :) ), akhirnya aku di kasih solusi yang sangat membantu… dengan penuh semangat (semangat 45) aku langsung nyalain komputer dan ngutak-atik…. dan apa yang terjadi sodara2, 100% berhasil… :)
ternyata pada saat Instalasi Windows, Setup mendeteksi kerusakan hardware pada komputer kita, dan setup mencatat kerusakan tersebut dalam sebuah file sederhana. Dan instalasi tidak akan finish jika kita tidak menghapus file tersebut. berikut cara menghapus file tersebut
  1. Nyalain lagi komputernya, saat muncul perintah untuk memasukkan CD Installer Windows XP, jangan masukkan CD nya, tapi silahkan tekan Shift + F10, maka akan muncul command prompt
  2. Pada Command Prompt, ketik “setupapi.log” (tanpa tanda petik), kemudian Enter.  maka akan muncul Notepad
  3. Pada Notepad, scrooll sampai kebagian paling bawah, kemudian cari dan temukan tulisan yang berakhiran “.inf” (tanpa tanda petik) biasanya berada di baris ke-4 dari bawah…
  4. Catat tulisan tersebut
  5. Close Notepad yang terbuka, dan kembali pada Command Prompt, kemudian ketik  (tanpa tanda petik) “C:\windows\inf\catatanandatadi”  kemudian ENTER, maka akan muncul Notepad
  6. Hapus seluruh isi Notepad, kemudian close (tekan yes jika muncul konfirmasi untuk menyimpan)
  7. Masukkan kembali CD Installer Windows XP, kemudian restart komputer anda
  8. Teng..teng… dengan Izin Allah SWT, instalasi windows xp anda tidak akan terhenti di menit ke-32 lagi, tapi terhenti di tempat yang tepat….  artinya anda berhasil menginstal windows xp di komputer anda..
SELAMAT MENIKMATI…..

Jumat, 03 Februari 2012

Cara mengubah gambar background blog dengan gambar sendiri

.
Buat teman-teman yang masih pemula, mungkin ada yang belum tahu cara mengganti background blog. Sebenarnya anda bisa mengubah background blog dengan menambah sedikit script CSS ke template blog.

Sebagai Catatan:
Saya menguji coba template ini pada template bawaan blogger yaitu: "Denim"
Mungkin jika menggunakan template lain tidak berfungsi optimal, karena setiap template mempunyai struktur dan syntax script yang berbeda.

Jika tertarik mengganti background blog dengan gambar sendiri , bisa ikuti prosedur berikut:
1. Anda harus mengupload gambar yang akan digunakan menjadi background blog, bisa upload di situs hosting file image gratis seperti photobucket. Jika belum punya account disana bisa mendaftar di photobucket.com atau tinypic
Setelah mengupload gambar anda akan mendapakan url gambar tersebut.
(Catatan: gambar yang diupload sebaiknya ukuran filenya kecil, usahakan tidak melebihi dari 10 kbyte) agar saat membuka blog dapat cepat loadingnya, saya sarankan anda upload gambar ke tinypic)

2. Atau jika ingin mencoba gambar background yang saya punya bisa pakai url berikut:
http://i725.photobucket.com/albums/ww252/papao74/bg_blogku.gif
http://i37.tinypic.com/apb69k.jpg
http://i36.tinypic.com/n1bdcz.jpg
(pilih salahsatu untuk ujicoba)

3. Selanjutnya masuk ke account blogger:
Pilih dasboard -> Rancangan -> Edit Html



4. cari kode berikut:

body {
background: $bgColor;

5. Masukkan kode berikut di bawahnya:

background: #642D8B url('url gambar anda' ) fixed repeat top left;

Hasilnya seperti di bawah ini

body {
background: $bgColor;
background: #642D8B url('url gambar anda') fixed repeat top left;

6. Agar background di samping header berubah, maka anda harus mengubah kode berikut:

#header-wrapper {
margin:0;
padding: 0;
background-color: $headerCornersColor;
text-align: $startSide;

Ubah menjadi:

#header-wrapper {
margin:0;
padding: 0;
background: #642D8B url('url gambar anda') fixed repeat top left;
background-color: $headerCornersColor;
text-align: $startSide;

catatan;
url gambar anda diganti dengan url gambar yang telah anda upload, atau diganti dengan url gambar yang saya pakai:
http://i725.photobucket.com/albums/ww252/papao74/bg_blogku.gif

6. Simpan template

Rabu, 01 Februari 2012

Memperbaiki Sistem Komputer Yang Rusak Karena Virus

January 24th, 2011 by admin | Posted under AntiVirus, Komputer. Tentunya komputer Anda pernah terinfeksi virus dong? Bagaimana mengatasi komputer yang terinfeksi virus? Ya tentu saja di scan menggunakan antivirus. Lalu apakah hal tersebut sudah pasti akan menormalkan sistem komputer Anda? Beberapa antivirus biasanya akan langsung bisa menormalkan sistem komputer, namun karena beberapa hal biasanya sistem komputer ada yang belum bisa normal kembali 100% seperti Task Manager (CMD), Registry Windows (regedit), Folder Options atau lainnya biasanya masih dalam kondisi disable atau belum bisa digunakan.
Kali ini saya akan berbagi informasi tentang bagaimana untuk memperbaiki beberapa settingan sistem komputer yang masih didisable. Untuk meng-enable sistem tersebut kita bisa menggunakan sebuah software gratis bernama Re-Enable.
download-re-enable-gratis
Re-Enable dibuat untuk mengembalikan berbagai setting windows yang biasanya diubah oleh virus menjadi disable, seperti :
  • Registry Editor “regedit”
  • Command console / prompt “cmd”
  • System Restore
  • Start Menu, Run Command
  • Task Manager
  • Task Scheduler
  • Safe Mode, jalankan dari menu Tools
  • Restore F8 Safe mode “xp only” jika “NTLDR has been modified”
  • Menu Klik kanan (contect menu)
  • My Computer Properties
  • Search di Folder Options windows Explorer dan menu
  • MS Config (khusus win xp)
  • Restore key registry explorer
  • dll.
Untuk menggunakan sofyware ini cukup mudah. Anda hanya perlu menjalankannya, kemudian Anda centang semua option yang akan dienable kemudian klik Re-Enable. Selesai.
Silahkan download software Re-Enable gratis ini
http://www.tangosoft.co.uk/downloads.html

CARA MENGATASI SYSTEM HAS RECOVERED FROM SERIOUS ERROR


Desktop (Windows XP) anda muncul tulisan ‘System has recovered from serious error’, dengan tombol Send Error Report dan Dont Send
Penyebabnya sendiri bisa bermacam-macam. Mungkin dari driver yang tidak kompatibel dengan XP, atau bug pada software. Namun gejalanya biasanya sama. Sistem tiba-tiba restart sendiri tanpa tedeng aling-aling.
Nah, berikut tips yang sudah saya coba dan ternyata bisa menyembuhkan penyakit seperti tersebut diatas. 1. Buka Control Panel-System 2. Klik tab Advanced, pada bagian Performance klik Settings 3. Klik tab Advanced pada window yang baru muncul, lalu pada bagian Virtual Memory klik Change 4. Klik pada drive dimana ditempatkannya Virtual Memory (atau disebut juga Paging File) lalu klik No paging file lalu klik Set. 5. Kemudian klik System managed size lalu klik Set kembali 6. Klik OK pada semua window yang muncul lalu restart komputer.
7.Restart Komputer.
……………………………Semoga sukses!!………………………………